PERANAN GEREJA TERHADAP JEMAAT TERDAMPAK COVID-19 DALAM MASA PANDEMI MENURUT MATIUS 5:13-16
DOI:
https://doi.org/10.48125/jtb.v7i1.112Kata Kunci:
Gereja, Jemaat, Terdampak, Garam, TerangAbstrak
Munculnya Covid-19 sangat berdampak bagi masyarakat Indoensia tak terkecuali jemaat Tuhan karena selama merebaknya covid-19 banyak anggota jemaat yang terdampak diantaranya adalah jemaat yang dinyatakan positive, bahkan meninggal dunia, ada jemaat yang di PHK (Pemutusan Hubungan Kerja) dari pekerjaan, kesulitan ekonomi dan sebagainya. Oleh sebab itu peranan gereja sangat penting dalam masa pandemi ini untuk tetap memberikan dukungan agar jemaat yang terdampak bisa terus melanjutkan kehidupannya sebagai umat Tuhan di masyaakat. Penelitian ini dimaksudkan untuk menganalisis secara mendalam dan obyektif bagaimana pengaruh gereja dalam masa pandemi bagi jemaat terdampak menurut Matius 5:13-16. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif analisis taksonomi, dengan menggunakan penelitian penafsiran Alkitab secara induktif berdasarkan analisa dengan tiga sub focus: 1) Gereja adalah garam, 2) Gereja adalah terang, 3) Gereja adalah teladan dalam perbuatan baik. Hasil penelitian menunjukkan bahwa gereja harus memiliki pengaruh yang positif bagi jemaat terdampak, memberikan pengbadian yang nyata bagi jemaat masyarakat dan jemaat pada khususnya.